Di zaman dengan perkembangan teknologi yang sangat pesat ini, berdampak pada dunia bisnis yang sekarang mengalami peningkatan yang sangat signifikan dan meluas cakupannya. Bisnis tidak mengenal tua maupun muda, yang terpenting adalah mereka dapat menciptakan sebuah bisnis yang memiliki dampak besar.
Dan juga bisnis pada saat ini, tidak hanya mencakup pada hal yang berwujud saja, namun ada banyak bisnis yang memanfaatkan kecanggihan teknologi, seperti adanya “super app” yang membantu masyarakat untuk menjalankan aktifitas kesehariannya.
Dengan adanya generasi baru di dunia bisnis ini, pada umumnya membutuhkan modal untuk memberikan dana kepada mereka yang baru saja memulai bisnisnya. Membahas mengenai modal, saat ini bukan lagi untuk bergantung pada tabungan pribadi maupun pinjaman bank. Namun, bisa dengan mencari pinjaman lain, yaitu kepada para investor.
Pentingkah mendapatkan modal pinjaman dari investor?
Pada umumnya, semua pengusaha telah mengetahui beberapa sumber-sumber pinjaman selain pinjaman bank dan tabungan pribadi. Contohnya, ada pihak bank yang menawarkan pinjaman tanpa agunan berupa kredit untuk kamu dan tidak dikenakan jaminan. Hal tersebut bisa terjadi jika uang itu digunakan untuk membuka bisnis baru dan bukan untuk keperluan pribadi.
Ada pula pemula yang mencari dana hibah dari sebuah perusahaan, yang biasanya ada pada kegiatan tertentu, misalnya program CSR. Selain itu, ada pula yang berupa modal ventura, yang memiliki proses pinjaman yang cukup rumit dan teliti. Namun, tentunya mereka akan jauh lebih mengayomi nasabahnya.
Bahkan ada pula perusahaan pembiayaan yang menyediakan pinjamannya bukan berupa uang, namun seperti alat, mesin, motor ataupun barang lainnya untuk mendukung bisnis. Tetapi, untuk beberapa calon pengusaha, modal yang diberikan investor pribadi merupakan cara yang sangat tepat. Nah, berikut ini adalah beberapa keuntungan yang akan kamu terima jika kamu mendapatkan seorang investor.
Keuntungan mendapatkan pinjaman dari Investor
1. Mengenal lebih dekat dengan Investor
Ketika kamu akan terjun dalam dunia bisnis, maka ada beberapa faktor penting yang perlu kamu perhatikan, yakni koneksi. Keuntungan dari mempunyai investor pribadi adalah kamu bisa memiliki hubungan dekat dengannya, tanpa ada perantara antara kamu dan investor, serta kedepannya kalian dapat mengetahui potensi dari bisnis yang akan dikembangkan dan juga bersama-sama untuk berkomitmen dalam menjalankan bisnis tersebut hingga sukses.
2. Mengetahui lebih jauh minat dari calon investor
Sama seperti sebelumnya, biasanya proses peminjaman akan dipermudah jika investor mempunyai minat khusus untuk tipe usaha yang akan didirikannya. Seperti, investor dengan ketertarikannya pada usaha makanan dengan tema tertentu, tetapi tidak mempunyai gambaran dan skill untuk mendirikan usaha tersebut, maka ia memilih untuk menjadi seorang investor saja.
3. Tidak ada beban bunga
Memiliki investor pribadi, maka kamu tidak perlu pusing untuk memikirkan bunga pinjaman seperti jika kamu meminjam di bank. Jadi, kamu bisa fokus untuk menjalankan bisnismu tanpa harus memikirkan bunga yang besar.
4. Mempunyai syarat yang fleksibel
Biasanya pihak bank atau lembaga layanan pinjaman akan memiliki persyaratan yang cukup rumit dalam proses peminjaman dan pembayarannya. Namun, untuk investor pribadi, kamu bisa berdiskusi dengannya untuk mendapatkan kesepakatan yang diinginkan.
Meskipun mengajukan pinjaman dari investor pribadi cukup mudah karena fleksibilitasnya dari pada dengan pihak bank, perlu kamu ketahui bahwa ada faktor kepercayaan yang harus kamu jaga saat melakukan perjanjian dengan investor. Karena pada dasarnya, ada beban besar untuk menjadi orang yang bisa dipercaya, apalagi untuk sistem yang diberikan secara fleksibel dan tidak formal seperti yang diberikan oleh bank.
Apa sajakah jenis modal pinjaman yang diberikan Investor?
1. Bagi Hasil
Untuk proses bagi hasil ini dapat diterapkan antara kamu dan investor pribadi, yang mana tertera pada kontrak, investor akan mendapatkan pembagian hasil keuntungan untuk rentang waktu tertentu yang telah disepakati dalam kontrak bisnis.
2. Perkongsian
Ini merupakan proses kerjasama di mana kamu akan menggabungkan tabungan/modal pribadi dengan dana pinjaman dari investor. Untuk hal ini, biasanya akan diawali dengan pembagian jumlah keuntungan untuk investor sebagai pengganti bantuan. Namun, hal tersebut harus dilakukan dengan penuh rasa percaya untuk bisa menggunakan sistem ini.
3. Kerjasama para pemilik usaha
Hal ini dapat dilakukan jika ada salah satu investor yang berniat dan sudah mempunyai usaha dibidang yang sama. Bentuknya bisa berbagai macam, seperti kerjasama dalam bidang operasional, promosi ataupun modal usaha. Usaha untuk mendapatkan modal pinjaman dapat juga dilakukan dengan bekerjasama oleh investor pribadi dan mengadakan perjanjian secara resmi untuk memastikan kedua belah pihak tidak merasa dirugikan.
Nah, demikianlah artikel mengenai keuntungan jika mendapatkan investor untuk para pemula di dunia bisnis. Semoga informasi diatas juga dapat bermanfaat untukmu!