minizal.net – Bukan hal yang mudah dilakukan ketika memilih partner atau rekan bisnis yang bisa dan mudah diajak kerjasama. Membangun bisnis memang sangat kompleks, mulai dari ilmu, perencanaan, pemilihan strategi, perhitungan biaya atau modal usaha hingga pemilihan rekan kerja. Sebuah bisnis yang sukses diciptakan dari hasil kerjasama dan penerapan strategi tepat.
Memilih rekan bisnis yang salah bisa merugikan perusahaan dan hal ini sering kali dialami banyak orang. Beberapa pelaku bisnis yang sering membagikan pengalamannya juga menyebutkan bahwa mencari rekan bisnis tidaklah mudah dan tidak boleh sembarangan. Jika ingin menghindari hal tersebut, maka berikut tips memilih rekan bisnis yang tepat dan mudah diajak kerjasama untuk perusahaan Anda.
Cek Reputasi atau Latar Belakang Rekan
Agar bisnis berjalan lancar, Anda perlu mengenal betul reputasi atau latar belakang dari partner bisnis yang diajak kerjasama. Ketahui apakah rekan bisnis tersebut akan cocok dengan diri Anda atau tidak. Kerjasama tidak dapat berjalan lancar apabila kedua belah pihak tidak memiliki kecocokan.
Untuk mengetahui reputasi dari rekan bisnis Anda, lakukan wawancara singkat terhadap orang-orang sekitarnya dan mintalah pendapat. Jangan lewatkan tips ini karena Anda wajib tahu track record rekan kerja agar keberhasilan bisnis semakin tinggi. Hal paling penting dalam bisnis adalah kejujuran dan sikap transparan antara kedua belah pihak.
Memiliki Satu Tujuan
Orang yang memiliki tujuan yang sama dengan Anda pastinya cocok dijadikan rekan kerja. Dalam memilih partner bisnis, hal ini termasuk kriteria terpenting yang tidak boleh dilupakan pelaku usaha. Yang namanya memulai sebuah bisnis pastinya ada tujuan yang ingin diwujudkan.
Jadi, jika ingin mendapatkan partner yang tepat dan bisa diajak kerjasama caranya adalah memastikan tujuan calon partner sama dengan Anda. Dengan demikian, mustahil bila bisnis tidak berjalan lancar. Kerjasama akan lebih optimal sehingga mencapai kesuksesan apabila dilakukan dengan baik oleh kedua belah pihak.
Mengetahui Kemampuan Calon Partner
Seorang pebisnis sukses, harus menyadari kemampuan yang dimiliki oleh calon rekan bisnis dengan tajam. Bisnis bisa berhasil 100% apabila sebelum mengajak bergabung, Anda telah meneliti kemampuan dan keahlian yang mereka miliki. Disarankan memilih rekan kerja yang mempunyai keahlian yang tidak Anda punya. Sehingga, kekurangan dan keterbatasan Anda, bisa ditutupi oleh rekan bisnis.
Jangan memilih calon partner tanpa mempertimbangkan skill atau talenta dalam yang dimilikinya. Apabila tidak menguasai bidang yang akan ditekuni maka di kemudian hari perusahaan akan mengalami keadaan sulit. Sudah tidak sesuai harapan ditambah tidak berkontribusi lagi di dalam pengembangan bisnis, sangat disayangkan.
Baca Juga : Wujudkan Investasi Keuangan dengana KTA Online
Memiliki Komitmen
Di samping reputasi baik dan tujuan yang sama dengan Anda, calon rekan kerja yang dipilih harus memenuhi syarat wajib lain yaitu memiliki etos kerja baik. Pilih orang yang merupakan pekerja keras dan memiliki sifat disiplin karena cocok dijadikan rekan bisnis.
Dalam menghadapi masalah yang menghadang keberlangsungan bisnis, rekan kerja dengan sifat tersebut tidak akan menyerah semudah itu. Orang tersebut malah akan membantu Anda menyelesaikan masalah bisnis sebaik mungkin. Dengan demikian , kedepannya perkembangan bisnis menjadi lebih baik karena ada kontribusi dari partner yang handal.
Jelas Bertanggung Jawab
Masing-masing tanggung jawab terkait tugas harus benar-benar diketahui dan disadari oleh rekan bisnis Anda. Jika ingin tujuan tercapai hasil dari kerjasama yang terjalin baik, maka komunikasikan pembagian tugas dengan persetujuan yang jelas.
Buat aturan kerja yang seimbang dan tidak memberatkan salah satu pihak. Dengan demikian proses kerja bisa dipantau lebih baik dan kinerja tim pun meningkat. Jadi, semenjak awal memutuskan sesuatu, harus didiskusikan dengan jelas agar tidak terjadi kesalahpahaman antara Anda dan partner.
Memiliki Modal Usaha
Modal usaha memang harus dimiliki baik rekan kerja maupun Anda demi keberlangsungan usaha. Bisnis bisa diarahkan ke tujuan lebih baik apabila digerakkan dengan modal usaha yang lancar. Terciptanya banyak inovasi tentunya tidak lepas dari perputaran modal yang baik juga.
Potensi dan pertumbuhan bisnis bisa berkembang pesat karena dipicu oleh modal usaha yang lebih dari cukup. Agar tidak terjadi kesalahpahaman antara Anda dan rekan kerja di kemudian hari, sebaiknya dari awal sudah membuat komitmen berbagi keuntungan dan modal yang dikeluarkan dengan jelas. Sehingga, hubungan kedua belah pihak tidak dirusak oleh masalah uang.
Terbuka Terhadap Kritik dan Saran
Rekan bisnis yang bisa dan mudah diajak kerjasama akan terbuka dan menerima semua kritikan dan saran dari Anda. Agar tidak mengulangi kesalahan yang sama, Anda dan rekan harus belajar dari kesalahan tersebut dan berusaha memperbaikinya. Aturan ini berlaku untuk semua orang yang sedang menjalankan bisnis.
Kualitas usaha bisa ditingkatkan dengan cara menyelesaikan seluruh permasalahan secara terbuka. Oleh sebab itu, ikuti tips tersebut agar tidak salah memilih lawan dan berakhir dengan kegagalan besar di masa mendatang.