Tips Investasi Dengan Menggunakan KTA Online

KTA

Perkembangan teknologi semakin memudahkan masyarakat dalam berbagai hal, termasuk meminjam uang. Saat ini mengajukan kredit tanpa agunan dapat dilakukan dengan praktis secara online. Tak hanya pada  kondisi darurat, meminjam uang juga bisa ditujukan untuk berinvestasi. Investasi sendiri berfungsi sebagai cadangan keuangan di masa depan. Lalu bagaimana langkah yang tepat menggunakan KTA online untuk berinvestasi? Berikut ulasannya.

Tips Memanfaatkan KTA Online untuk Investasi

  1. Memilih Investasi yang Sesuai dengan Kemampuan 

Sebelum memutuskan untuk mengajukan pinjaman dengan tujuan investasi, anda perlu menentukan investasi yang tepat. Ada banyak jenis investasi yang bisa  dipilih, mulai dari reksa dana, emas batangan, properti, deposito hingga saham. Setiap investasi memiliki kelebihan masing masing. Sayangnya, kebanyakan investasi membutuhkan waktu yang lama untuk memperoleh keuntungan lebih banyak, sehingga berbanding terbalik dengan tenor pinjaman yang diberikan.

Alternatif yang bisa diambil yaitu dengan menggunakan pinjaman untuk membeli properti yang bisa disewakan, seperti ruko atau kos. Akan semakin menguntungkan jika banyak orang yang berminat menyewa properti anda. Apabila sudah ahli bermain saham, anda bisa menggunakan Kredit tanpa agunan untuk investasi tersebut. Hal yang terpenting yaitu mempertimbangkan kemampuan anda untuk membayar cicilan yang dibebankan ketika mengajukan KTA mudah secara online.

melunasi hutang kta mudah dan cepat

  1. Memilih Bunga yang Rendah

Setiap fintech menetapkan bunga pinjaman yang berbeda beda. Umumnya bunga yang harus dibayar peminjam lebih besar dibandingkan kredit dengan agunan, sebagai jaminan resiko yang lebih tinggi. Biasanya bunga pinjaman semakin besar ketika tenor pinjaman lebih lama. Maka kewajiban anda tidak hanya membayar cicilan kredit, tetapi juga harus membayar bunga yang telah ditetapkan oleh fintech. Padahal anda harus menunggu lama untuk mendapatkan keuntungan dari investasi.

Oleh sebab itu, anda harus pandai memilih  fintech untuk mendapatkan pinjaman dengan bunga rendah. Hal ini dapat dilakukan dengan mencari informasi beberapa fintech yang bisa memberikan bunga lebih rendah dan tenor pinjaman lebih lama. Tentu ini akan sangat membantu anda untuk mewujudkan investasi yang menguntungkan. Selain tidak terbebani dengan bunga yang tinggi, anda juga punya lebih banyak waktu untuk membayar cicilan kredit.

  1. Mengecek Kondisi Pasar Sebelum Mengajukan Kredit

Jangan terburu buru mengambil pinjaman online untuk berinvestasi. Anda harus memperhatikan kondisi pasar terlebih dahulu, mengingat harga investasi mengalami kenaikan dan penurunan secara tidak pasti. Mengajukan kredit untuk berinvestasi saat saham sedang naik justru bisa merugikan anda. Bukan membantu kondisi keuangan, hal ini malah membuat anda terbebani dengan semakin banyak cicilan yang harus dibayar.

Dengan mengetahui apakah harga saham, emas atau properti sedang turun, anda bisa menentukan langkah yang tepat untuk mengajukan KTA. Akan lebih mudah lagi ketika anda sudah memilih investasi yang diinginkan, sehingga anda dapat menggunakan pinjaman untuk menambah saham reksadana. Dengan membeli saham di saat harga turun, anda bisa mendapatkan jumlah unit yang lebih banyak dibandingkan saat harganya naik.

  1. Hanya Menggunakan KTA sebagai Dana Tambahan

Murni menggunakan pinjaman untuk membeli investasi memang terdengar mustahil, mengingat cicilan yang ditetapkan cukup besar dan waktu pembayaran lebih singkat. Oleh sebab itu, mengajukan KTA untuk tujuan investasi memiliki resiko kerugian yang lebih tinggi. Untuk mengantisipasi hal ini, sebaiknya anda menggunakan uang pinjaman hanya untuk dana tambahan saja. Sedangkan sumber dana yang lain bisa diambil dari uang pribadi.

Jika kondisi keuangan sedang tidak memungkinkan, ada baiknya anda menunda pinjaman terlebih dahulu. Semakin kecil jumlah uang yang  dipinjam, anda akan semakin mudah membayar cicilannya. Idealnya pinjaman yang diajukan tidak lebih dari 30 % dari total investasi. Sebagaimana contoh, 70% sumber dana investasi berasal dari uang pribadi, dan sisanya diambil dari KTA. Dengan demikian, anda bisa lebih mudah membayar cicilan beserta bunga pinjaman.

  1. Memilih Pinjaman Online Legal

Saham atau harga investasi yang tiba tiba turun, mendorong keinginan untuk berinvestasi lebih banyak. Jika kondisi keuangan tidak mencukupi, pilihan lain dengan mengajukan pinjaman cepat. Namun, memilih fintech tanpa membertimbangkan kredibilitasnya tentu bisa membahayakan anda. Meskipun membutuhkan dana yang lebih cepat, anda tetap harus menghindari pinjaman ataupun kta online yang tidak resmi. 

Menjadi sebuah masalah jika anda menggunakan pinjaman online ilegal. Banyak kerugian yang akan didapatkan jika anda memilih fintech yang tidak resmi. Salah satunya bunga yang ditetapkan lebih tinggi dan pemberian pinjaman untuk tujuan penipuan. Oleh sebab itu, sebelum mengajukan pinjaman anda harus mencari tahu informasi mengenai fintech yang akan dipilih. Sebaiknya gunakan pinjol yang sudah mendapatkan izin resmi dari OJK.

Itulah beberapa tips yang bisa anda terapkan untuk menciptakan investasi keuangan dengan pinjaman online. Di titik ini aplikasi Tunaiku hadir untuk individu yang membutuhkan modal tambahan untuk mengembangkan investasi dan bisnis pribadi. Dengan kemudahan mengirim aplikasi pinjaman, Anda bisa segera mendapat dana pinjaman tambahan dalam waktu relatif singkat.